Notification

×

Kategori Berita

Tags
SANTIAJI

KOMINFO

PEMDA

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Terobosan Relokasi Pasar Lamataesso, Bupati Soppeng Suwardi Haseng Buktikan Pendekatan Humanis

Jumat, 11 Juli 2025 | Juli 11, 2025 WIB Last Updated 2025-07-13T10:55:16Z
Okita.News, -SOPPENG – Setelah bertahun-tahun menjadi pekerjaan rumah yang sulit dituntaskan, Pemerintah Daerah Soppeng di bawah kepemimpinan Bupati Soppeng H. Suwardi Haseng, SE, akhirnya berhasil merelokasi para pedagang di sekitar Pasar Lamataesso, Sentral, Watansoppeng. Proses relokasi yang berjalan damai ini sontak menuai apresiasi dan ekspektasi besar dari masyarakat. Jumat, (11/6/2025). 

"Pendekatan Pemda jauh lebih baik kali ini. Jadi wajar jika berjalan mulus," ujar Rahmat, seorang warga di sekitar pasar, menggambarkan suasana positif pasca relokasi. Keberhasilan ini tidak hanya menyelesaikan masalah penertiban, tetapi juga membuktikan kepiawaian Suwardi Haseng dalam mengelola potensi konflik, menepis kekhawatiran akan terjadinya kekacauan.

Memanusiakan Pedagang Jadi Kunci Utama
Bupati Suwardi Haseng mengungkapkan bahwa kunci utama di balik kelancaran relokasi ini adalah pendekatan humanis terhadap para pedagang. "Mereka mencari nafkah di sana sehingga tak perlu bersikap kasar. Pendekatannya harus memanusiakan para pedagang karena biar bagaimanapun kita ini sama-sama orang Soppeng," tegas pengusaha migas ini.

Suwardi berharap relokasi ini akan terus berjalan dengan baik, menciptakan lingkungan jual-beli yang tenang dan nyaman bagi pedagang maupun pembeli. "Pedagang senang karena tempat berusahanya menjadi lebih baik dan warga pembeli juga tenang berbelanja," tambahnya, optimistis terhadap dampak positif jangka panjang.

Ia juga mengimbau pihak-pihak yang mungkin merasa keberatan untuk tetap tenang. "Biarkan dulu dilakukan penertiban dengan baik. Semua bisa dibicarakan dengan kepala dingin karena apa yang dilakukan Pemda murni untuk kepentingan pedagang," jelasnya, menekankan semangat musyawarah.

Perencanaan Matang dan Pendekatan Intensif
Kepala Dinas PPK-UKM Kabupaten Soppeng, A. Agusalim, S.STP, M.Si., menjelaskan bahwa kegiatan penertiban ini telah lama direncanakan dan baru dapat terlaksana setelah melalui proses pendekatan intensif dengan para pedagang. "Alhamdulillah, tidak ada gejolak yang berarti. Untuk relokasi, tidak ada sama sekali penolakan, mereka semua siap masuk ke wilayah pasar," ungkap Agus Salim.

Agus Salim juga menambahkan bahwa relokasi dilakukan sesuai dengan aturan yang berlaku, memastikan semua pihak merasa nyaman dengan solusi yang diberikan. Keberhasilan ini menjadi contoh nyata bagaimana kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat, dengan pendekatan yang tepat, dapat menghasilkan solusi terbaik bagi semua pihak.(*) 

display this