Okita.News, SOPPENG, - Suasana puncak peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 di Lapangan Gasis, Minggu (17/8), semakin semarak dengan kehadiran empat legislator perempuan yang tampil mempesona dan mencuri perhatian publik.
Mereka adalah Hj. Andi Wahda (Partai Golkar), Andi Dewi Ayu Lestari (PDI Perjuangan), Hj Insana (Partai Golkar), dan Andi Nelli (Partai Gerindra). Keempatnya hadir dengan balutan busana khas kemerdekaan yang anggun namun tetap tegas, mencerminkan peran mereka sebagai wakil rakyat yang aktif dan inspiratif.
Tak hanya dalam momen resmi seperti upacara kemerdekaan, keempat legislator ini dikenal aktif turun langsung ke tengah masyarakat. Kehadiran mereka di berbagai kegiatan sosial hingga serap aspirasi warga telah menjadi bagian dari komitmen mereka sebagai wakil rakyat di daerah pemilihan masing-masing.
"Kami bangga dan bahagia bisa hadir merayakan detik-detik proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia. Alhamdulillah, kegiatan hari ini berjalan lancar dan sesuai ekspektasi," ujar Hj. Andi Wahda usai mengikuti upacara.
Ia juga memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para anggota Paskibraka dan para pembina yang telah bekerja keras demi menyukseskan upacara kemerdekaan tahun ini.
"Terima kasih untuk adik-adik Paskibraka dan pembina mereka yang tidak pernah menyerah, meski harus berlatih di bawah terik matahari. Semangat mereka luar biasa," tambahnya.
Andi Wahda juga menyampaikan penghargaan kepada Pemerintah Kabupaten Soppeng, khususnya Bupati dan Wakil Bupati, atas dukungan penuh terhadap rangkaian acara HUT RI ke-80.
Sebagai legislator perempuan dari Fraksi Golkar yang telah menjabat tiga periode, Andi Wahda menegaskan pentingnya kehadiran wakil rakyat di tengah masyarakat. "Wakil rakyat bukan hanya hadir saat kampanye, tapi harus ada di saat masyarakat membutuhkan. Itulah arti sesungguhnya dari perwakilan," tutupnya.
Kehadiran para legislator perempuan ini membuktikan bahwa semangat kemerdekaan bukan hanya tentang mengenang sejarah, tetapi juga memperkuat komitmen untuk terus mengabdi dan hadir untuk rakyat.
Editor: Sahar